Categories
Wireless

Yes, I am Ready..

Do your best.. Kun fayakun.. insyaAllah..

Categories
Jogja Life

“Sulitnya” Cari Kost di Jogja

Jogja salah satu kota besar di Indonesia, ada seorang pekerja baru datang dari kota sebelah, masih kesulitan cari kost di Jogja.hehe harap dimaklumi orang tersebut habis lulus SMA di Klaten langsung lanjut kuliah di Bandung, sempet sambil bekerja disana, kemudian pindah lagi merantau ke negara lain, dan akhirnya 2014 pulang ke Indonesia.

Memang sudah direncanakan, dan alhamdulillah dikabulkan oleh Allah, setelah pulang dr Korea kemudian bisa bekerja di Jogja, dan pastinya butuh tempat tinggal. Allah masih menakdirkan untuk cari kos, bukannya cari “kontrakan”. Smg nanti dimudahkan unt cari kontrakan, atau beli rumah sekalian. Aamiin.. :), dan akhirnya perburuan kost pun dimulai.

Sebenarnya, Klaten ke Jogja bisa ditempuh dalam waktu satu jam, tapi kalau tiap hari, ya lumayan di punggung kalau naik motor, apalagi kalau hujan. 🙂

Strategi unt cari kost adalah menentukan “keywords” nya, saya masukkan :

“putra, bulanan, dekat masjid, dekat tempat cari ilmu agama, deket tmpt kerja, nyaman buat research”, tambahanya murah kalau ada. Hehe

Nah saya terlalu lama unt merangkai keywords tersebut. Soalnya dekat masjidnya masih ambigu, masjid yang mana? hehe Rencananya masjid yang banyak kegiatan misalnya taklim, mabit dll. Pengalaman di Bandung.. banyak sekali tempat buat nongkrong unt menggalau.. misalnya kajian ma’rifatullah di Daarut Tauhid malam jumat, mabit di masjid Habbiburahman PT. DI. *jadi kangen waktu di Bandung ;). Sebenarnya mau kost di deket Masjid Jogokariyan atau Masjid Abu Bakar, tapi unt sekarang ini masih jauh dari tempat kerja. InsyaAllah awal2 bulan tahun depan..lokasi kerja dipindah ke Sleman. 🙂

Sleman itu salah satu kabupaten di Jogja. Saya baru hafal beberapa daerah di Jogja. :), salah satu hal positif yang didapat keliling jogja cari kost adalah hafal daerah Jogja, pernah seharian penuh keliling jogja untuk cari kost yang belum deal tentang rangkaian keywords. hehe

Sebenarnya banyak informasi unt cari kost/kontrakan dengan bulanan/tahunan/ dengan harga sewanya bisa langsung di dapat lewat internet dengan memakai jasa agen. Akan tetapi saya baru tau kalau lewat agen tersebut yang tidak ditampilkan alamat lengkap kostnya, yang hanya dicantumkan alamat kantor, harus bayar biaya member dsb.. *tidak nyaman kalau mencantumkan alamat website agen tsb, hehe pas datang ke kantor tsb, saat mau pesen ternyata dikenakan biaya tambahan sekitar rp150.000, hmm.. jadi pikir2 dulu kalau lewat agen, mengingat cari kost bulanan, kalau tahunan mungkin wajar. hehe

Akhirnya, perburuan cari kost dengan fasilitas online tetap berjalan, karena gagal terus pakai motor dengan memakai keywords yang masih kacau. hehe. Sampai menemukan situs2 baru penyedia kost tanpa agen.. misalnya olx, berniaga. Keuntungan lewat online selain efisiensi waktu, tenaga, bisa kontak beberapa nomer pemilik kost dan bisa membandingkan biaya dan fasilitas.hehe

Dengan bantuan juga dari google maps, untuk estimasi waktu ke kantor, pertimbangan keywords yang masih kacau tadi, alhamdulillah ketemu juga kost di lokasi yang cukup bisa merangkai keywords, insyaAllah sampai awal bulan Februari 2015. 🙂

Categories
Life Scholarship

Pengalaman Mencari Beasiswa di Korea

scholarship

Berikut adalah awal peulisan pengalaman saya, bagaimana caranya kuliah di Korea Selatan. Sebenarnya, sudah banyak pertanyaan yang menanyakan tentang ini, tetapi baru bisa menuliskan pengalaman ini, bulan – bulan terakhir kuliah S2 saya di Korea Selatan.

Di tulisan ini, InsyaAllah akan saya mencoba jawab dan ceritakan pengalaman saya pribadi, yang menjadi pertanyaan umum bagaimana caranya kuliah di Korea Selatan, khususnya mengambil program S2 di bidang teknik. Tetapi disini, saya juga akan tambahkan informasi umum yang terkait beasiswa di Korea Selatan.

Macam-macam Beasiswa di Korea Selatan

Alhamdulillah, saya disini mendapat beasiswa dari Global IT Program /NIPA (National IT Industri Promotion Agency) Scholarship. Beasiswa ini diberikan bagi mahasiswa yang mengambil study khususnya di bidang IT/Electrical Engineering. Jadi, dana beasiswa ini berasal dari perusahaan-perusahaan IT di Korea Selatan. Meskipun beasiswa ini berasal dari perusahaan, tetapi proses pendaftaranya dilakukan lewat kampus/Professor. Sehingga, pengelolaan beasiswa ini juga di lakukan oleh kampus/Professor terkait. Sebagai informasi, tidak semua kampus di Korea Selatan menyediakan beasiswa ini. Untuk benefit yang didapatkan dari beasiswa ini adalah

  1. Free tuition Fee (gratis biaya kuliah), karena di tanggung oleh dana beasiswa ini.
  2. Monthly allowance (uang bulanan), Alhamdulillah.. meskipun tidak banyak, tapi “cukup” untuk saya hidup dan jalan-jalan di Korsel.
  3. Internship di perusahaan Korea Selatan pada musim liburan semester,
  4. Kesempatan untuk mengikuti conference/seminar di dalam maupun luar negeri. *tetapi tergantung kebijakan Professor.hehe

Akan tetapi, beasiswa ini tidak termasuk tiket pesawat Indonesia-Korea, biaya pembuatan passport dan visa.

Selain beasiswa,

  1. Global IT Program/NIPA (National IT Industri Promotion Agency) Scholarship, ada beasiswa lain, seperti :
  2. KGSP (Korea Government Scholarship Program). Beasiswa ini adalah beasiswa yang paling prestigious karena nominal dan benefits yang didapatkan. (Beasiswa ini berasal dari Pemerintah Korea). Tidak banyak mahasiswa Indonesia yang mendapatkan beasiswa ini, kebetulan ada beberapa teman yang saya kenal dan mereka punya alamat blog/website pribadi. Jadi, InsyaAllah segala sesuatu terkait beasiswa ini sudah bisa dilihat di blog/website di internet. hehe
  1. Beasiswa Research (Research Scholarship)

Beasiwa ini, bisa dikatakan beasiswa dari Professor atau beasiswa dari laboratorium. Dana dari beasiswa ini, didapat dari project-project yang dilakukan di laboratorium kampus tersebut. Kebanyakan temen2 saya mendapatkan beasiswa ini, dan ada berbagai macam cerita terkait beasiswa ini, jadi sebelum mendaftar, perlu ditanyakan ke Professor dulu, program dari beasiswa ini mencakup hal apa saja (biaya kuliah, biaya hidup, dll). hehe

  1. University Scholarship

Beasiswa ini dibuka di beberapa kampus di Korea Selatan, sepengetahuan saya, yang membuka beasiswa ini, ada di kampus KAIST, SNU, dll.  Karena besiswa ini terkait kampus, jadi untuk informasinya bisa dilihat langsung di website kampus tersebut.

Informasi Beasiswa Korea Selatan

Akan saya coba ceritakan pengalaman pribadi mendapatkan informasi beasiswa di Korea Selatan. Sebenarnya, Korsel bukan menjadi negara tujuan utama saya, untuk melanjutkan kuliah. Hehe, Tetapi karena banyak kampus di Korsel yang membuka “scholarship”, khususnya terkait di bidang saya, akhirnya saya mencoba untuk mendaftar disini. Ditambah lagi, untuk bidang study saya, penelitian/risetnya sangat maju di sini. (misalnya, ada markas perusahaan Samsung, LG, ditambah lagi Korea Selatan mempunyai koneksi internet tercepat sedunia).

Sebagai informasi, beasiswa ini, pertama saya dapat :

  1. Lewat group/mailing list (milis) . Awalnya saya bergabung di group komunitas beasiswa kampus saya sebelumnya (Komunitas Beasiswa IT Telkom, sekarang namanya menjadi Universitas Telkom). Di group ini, banyak dibahas informasi terkait beasiswa (lowongan beasiswa dari berbagai kampus dalam maupun LN, cara mendaftar beasiswa, dan pengalaman mereka yang sudah menempuh kuliah di LN).

Komunias-komunitas seperti ini, menjadi salah satu motivasi besar saya untuk melanjutkan kuliah di LN.  Tanya jawab dan diskusi dengan mereka, memudahkan saya untuk mempelajari bagaimana kuliah di LN. Dengan catatan, sebelum diskusi dengan mereka, kita harus punya dasar bahan informasi dulu. Jangan berdiskusi dengan pertanyaan2 simple yang mudah di dapat dari Internet. So, bagi calon2 penerima beasiswa, minimal tidak bosan mencari berbagai bahan sumber informasi khususnya lewat internet. hehe

Sebagai tambahan, milis yang lain, yang saya tau seperti : yahoogroups : beasiswa, kalau di facebook group : pemburu beasiswa, motivasi beasiswa, dll.

Selain lewat milis, ada berbagai cara untuk informasi beasiswa. Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya “minimal tidak bosan mencari berbagai sumber informasi khususnya lewat internet”, hehe. Baiklah, akan saya coba bantu bagaimana trik mencari informasinya lagi, hehe antara lain:

  1. Lewat website/media sosial resmi persatuan pelajar Indonesia (di Korea Selatan), yaitu : PERPIKA (Persatuan Pelajar Indonesia di Korea Selatan), Website: www.perpika.kr/, dan Facebook: www.facebook.com/ppikorea. Di website/media sosial tersebut biasanya terdapat infomasi-informasi terkait beasiswa. Biasanya, persatuan palajar di negara lain juga sama, akan memberikan informasi terkait beasiswa di website resmi mereka.
  1. Lewat mbah google, dengan keywords “open position Master/Phd South Korea”. Misalnya, kalau bidang yang mau di ambil bidang “wireless”, bisa di tambahkan “open position Master/Phd Wireless South Korea”.  hehe

Tahapan- tahapan mendaftar beasiswa di Korea Selatan

Disini saya akan mencoba untuk memberikan informasi terkait tahapan mendapat beasiswa yang saya dapatkan, tahapan ini adalah tahapan dalam beasiswa Global IT Program dan juga juga untuk beasiswa research (research scholarship), bisa juga tahapan umum. Hehe,  Tahapan-tahapannya, antara lain :

  1. Cari informasi beasiswanya (ini sudah saya sampaikan sebelumnya ya J), lihat beasiswanya mencakup apa aja, kalau masih belum diinformasikan dengan jelas bisa ditanyakan lewat email atau pada saat tahap wawancara.
  2. Lihat persyaratan dokumentnya (Motivation Letter, CV, transcript nilai, ijasah, certificate kemampuan bahasa inggris, i.e. IELTS/IBT/TOIEC, surat rekomendasi, dan certificate kemampuan lain).

Kalau sudah mencari dan menemukan informasi beasiswanya, segera catat tanggal deadline pengumpulannya. Sebagai catatan, cari beasiswa yang sesuai dengan bidang (untuk kesempatan diterima lebih besar). Untuk CV dan motivation letter, buat semenarik mungkin dan coba kaitkan kemampuan kita, yang ada hubunganya dengan program tersebut, untuk hal ini, ada berbagai macam contoh dapat di lihat di internet. hehe

Segera kontak Professor yang ada di informasi beasiswa tersebut, untuk menginformasikan ketertarikan kita di beasiswa ini, dan memberikan kesan positif ke Professor. Trik ini juga memberikan kesempatan kita untuk me-lobby dalam melengkapi pengumpulan berkas yang belum lengkap, misalnya ijasah yang perlu di translate ke bahasa inggris, proses minta surat rekomendasi dari dosen kampus sebelumnya, dan belum memiliki certificate kemampuan bahasa inggris. Hehe

Di Korea Selatan, kemampuan bahasa korea tidak mutlak diperlukan, karena kebanyakan untuk proses belajar di kelas program S2, memakai bahasa inggris. Untuk kemampuan bahasa korea (TOPIK), biasanya diperlukan bagi teman2 program KGSP. Sebagai informasi umum, saat ini untuk certificate, score minimum kemampuan bahasa inggris di Korsel, adalah sebagai berikut : TOEIC : 690, IELTS : 5.5, IBT : 80. Tapi menurut pengalaman dari teman2 saya di berbagai kampus Korea Selatan, ada beberapa yang bisa masuk dengan certificate tidak resmi dan juga ada dengan nilai dibawah standart, tapi hanya beberapa orang, dan memang rejeki masing2. hehe

Setelah lolos dalam seleksi documents, biasanya ada :

  1. Tahapan wawancara, jika sudah sampai di tahapan ini, hampir bisa dikatakan 75% akan diterima. Oleh karena itu, berikan performa maksimum pada saat wawancara. Tipsnya adalah sering latihan dan pede dalam menjawab pertanyaan. Untuk list2 pertanyaan umum yang biasanya ditanyakan, bisa di cari di internet contohnya. hehe

Setelah persyaratan selesai, dan kemudian Alhamdulillah diterima, setelah itu;

  1. Buat passport bagi yang belum buat.
  2. Apply visa Korsel, untuk membuat ini dengan melampirkan LoA (Letter of Acceptance) dari kampus.
  3. Beli tiket pesawatnya.

   Lain-Lain

  • Dari proses pengalaman saya di atas, Alhamdulillah, saya mendapat email cinta dari dua kampus yang berbeda di Korea Selatan.
  • Jangan pernah lupa untuk terus berdoa dan menyisihkan uang untuk beramal (sedekah), karena banyak orang pintar yang ingin kuliah di LN, tetapi belum diberi kesempatan.
  • Untuk proses pengalaman kuliah dan kehidupan mahasiswa di Korea Selatan, insyaAllah akan ditulis pada bahasan selanjutnya.
  • Tetap semangat dalam mencari beasiswa!
  • Terima kasih kepada para guru saya yang telah memberikan ilmunya.

 

Gumi, Korea Selatan

Summer 2014 – Ramadhan 1435H

——————————————–

Referensi : beberapa informasi berasal dari blog temen-teman mahasiswa Indonesia di Korea Selatan

Categories
Qur'an Ramadhan

Tafsir al Quran dari Ustadz Nouman Ali Khan sekalian Belajar Listening

Belajar untuk medalami tafsir Al Quran dari Ustadz Nouman Ali Khan sambil belajar Listening. Jazakillah, buat Mba Ocha yang sudah share link lengkapnya 🙂 : “Tadabbur Al-Quran 30 juz setiap hari bersama Ustadz Nouman Ali Khan”.

InsyaAllah, satu hari satu juz dan satu video. Untuk Target bulan Ramadhan 1435H – Summer 2014.

Bulan Ramadhan, bulan mengikat hati dengan Al-Quran.

Juz 1: https://www.youtube.com/watch?v=pt9fUcL8njY

Juz 2: https://www.youtube.com/watch?v=gWZDVYom3RE

Juz 3: https://www.youtube.com/watch?v=wFsYnwI6zEA

Juz 4: https://www.youtube.com/watch?v=h2kwFI7bKi0

Juz 5: https://www.youtube.com/watch?v=9C6QyjX53cg

Juz 6: https://www.youtube.com/watch?v=KVh-W6CjIOc

Juz 7: https://www.youtube.com/watch?v=tXsMMj7m9tQ

Juz 8: https://www.youtube.com/watch?v=6NFo35g7zo8

Juz 9: https://www.youtube.com/watch?v=2i80milYJAc

Juz 10: https://www.youtube.com/watch?v=RlKDxmw466Y

Juz 11: https://www.youtube.com/watch?v=Btsvfuu2eE4

Juz 12: https://www.youtube.com/watch?v=K1uQ1l4LQFE

Juz 13: https://www.youtube.com/watch?v=eThSNtJe7SY

Juz 14: https://www.youtube.com/watch?v=Vvn2WCO_zPg

Juz 15: https://www.youtube.com/watch?v=3xOK85qRQ_o

Juz 16: https://www.youtube.com/watch?v=WAwI1MvBViE

Juz 17: https://www.youtube.com/watch?v=x9nMCACgvqk

Juz 18: https://www.youtube.com/watch?v=y5YpDilwN04

Juz 19: https://www.youtube.com/watch?v=T_DMb8o32c8

Juz 20: https://www.youtube.com/watch?v=DzSDr5xiGIE

Juz 21: https://www.youtube.com/watch?v=0qAhT7MV0Fg

Juz 22: https://www.youtube.com/watch?v=bFUACCm25ok

Juz 23: https://www.youtube.com/watch?v=PKFc1o8Yvzk

Juz 24:https://www.youtube.com/watch?v=R6XHHcbcitI

Juz 25: https://www.youtube.com/watch?v=iLvV_1JT2Ik

Juz 26: https://www.youtube.com/watch?v=v_zrDh9Ny8g

Juz 27: https://www.youtube.com/watch?v=kvUU1g4i2bk

Juz 28: https://www.youtube.com/watch?v=xJRf_4tojx4

Juz 29: https://www.youtube.com/watch?v=Ugx4MZK3EGQ

Juz 30: https://www.youtube.com/watch?v=9JL09VjJQWE

Categories
Life Traveling Wireless

Alhamdulillah, Berkunjung ke Negeri China

Serangkaian cerita perjalanan ke China, dengan tujuan utama menghadiri conference di Beijing. Disini tidak akan di bahasa conferencenya, keknya tidak menarik untuk share disini. Hehe

China, Negara kedua yang saya kunjungi, setelah Korea, dengan perjalanan naik pesawat yang delay hampir 12 jam, mengacaukan itinerary yang sudah lama di rencanakan.

Categories
Life Scholarship

Mengejar English Score dan IELTS (part 1)

Alhamdulillah.. tidak menyangka bisa mendapatkan score IELTS yang sesuai persyaratan untuk kuliah di korea. Allahuakbar.. , itu pertama kali terucap saat membuka amplop coklat berisi certificate ielts. langsung sujud syukur di kontrakan, hati yang galau alhamdulillah telah terobati. 😉

Perjalanan untuk mendapatkan english score memang cukup berliku-liku. Niat unt kuliah ke luar negeri membuat semangat ini terus ada. Awalnya mula pengen melanjutkan kuliah di luar negeri adalah, saat ikut pameran beasiswa di Jakarta, bersama saudara, sahabat, sekontrakan, sekampus, sekelas, seperjuangan, Thom, beliau sangat termotivasi untuk kuliah ke luar negeri, dan akhirnya menular ke saya juga. hehe saat nulis ini, beliau sudah akan mulai S3 nya, semoga S3nya lancar, dan saya juga ketularan segera ambil S3. hehe

Dengan hanya impian kuliah keluar negeri yang baru mulai semester akhir kuliah s1, membuat persiapan sangatlah kurang, nilai english sangatlah mutlak diperlukan. Test ePRT di kampus telkom ternyata menunjukkan kemampuan english saya masih jauh dibawah. Standard ePRT kampus telkom adalah 450. Saya masih ga sampai nilai segitu.hehe Namun, semangat itu masih ada, soalnya ada temen juga yang sekarang kuliah di Jerman, dulu gagal ePRT 5 kali, akhirnya bisa dapat ielts 6. 😉

Langkah pertama yang saya lakukan ikut kursus toefl, agak aneh memang karena mau ambil ielts kok kursus toefl. Hmm.. rencana mau nyoba2 daad german/ads australia dl kl toefl itp bisa sampai 500. Dan akhirnya dalam 3 bulan kursus akhirnya gagal juga score itpnya. haha alasanya sambil kerja jadi ga fokus. 😉

Semangat sempet turun, sambil kerja telkom risti, sambil ikhtiar cari alternatif lain untuk kerja yang cocok. Setelah naik lagi semangatnya, langkah kedua ambil kursus intensif ielts.. dalam sebulan.. hhmm.. karena mau daftar beasiswa em. Dengan kursus malam hari dan kerjaan di kantor juga banyak, akhirnya DO dari kursus ielts, dari 20 pertemuan.. cuma bisa masuk setengahnya. 😦 tp minimal, jadi tau bentuk soal ielts dan cara mengerjakannya.hehe

~late post~ mengejar em 2012

Categories
Wireless

Teknologi 5G

Teknologi 5G adalah sebuah konsep teknologi masa dengan dengan yaitu konvergensi dari keseluruhan jaringan, konektifitas antar device dengan tidak menggunakan sistem cellular lagi, dan sudah All IP based. Teknologi 5G sudah mulai diwacakan pada tahun 2012 dengan munculnya beberapa program research project untuk pembuatan pondasi dalam standarisasi 5G, misalnya METIS (Mobile and wireless communications Enablers for the Twenty-twenty Information Society) dibawah bendera Europa, yang lain ada IMT 2020 (China), 5G Forum (Korea Selatan), dan 2020 and Beyond AdHoc (Japan).

Dalam pengembagan teknologi dari beberapa research project mempunyai pendekatan berbeda beda, akan tetapi goal teknologi 5G adalah very hight data rate, great service, low latency, very low enery, dan support high mobility, seperti yang ditampilkan dalam gambar dibawah ini.

Dari sudut pandang Mobile and wireless communications Enablers for the Twenty-twenty Information Society (METIS) yang sedang dikembangkan oleh negara-negara di Eropa, mereka mengembagkan 5G dengan memfokuskan pada integrasi pada perangkat pada aspek mengaplikasikan teknologi baru misalnya seperti dibawah ini;

Massive MIMO, Teknologi ini memungkinkan antenna dalam jumlah yang banyak di base station dan juga pada sisi pelanggan/user untuk bekerja bersama, atau yang disebut dengan teknologi Multi User MIMO (MU-MIMO). Dengan adanya Massive MIMO yang memakai antenna pengirim dan penerima labih lebih banyak, diharapkan komunikasi antara pengirim dan penerima lebih cepat. Akan tetapi, dalam teknologi ini membutuhkan sistem Channel State Information (CSI) yang masih dalam tahap pengebangan dan riset.

Direct Device-to-Device Communication, Teknologi ini memungkinkan komunikasi langsung antara perangkat, sehigga user-plane trafik tidak harus melewati infrastruktur jaringan. Dalam kondisi normal, perangkat teknologi ini mengendalikan langsung penggunaan link radio resource, misalnya untuk meminimalkan interferensi. Tujuan adalah untuk meningkatkan cakupan, untuk offload backhaul, untuk menyediakan konektivitas langsung, dan untuk meningkatkan spectrum utilization dan kapasitas diarea tersebut.

Massive Machine Communications, MMC memberikan konektifias untuk puluhan miliar perangkat di dalam suatu network area. Teknologi ini yang sangat penting untuk sistem komunikasi mobile dan teknologi NGN masa depan. MMC memiliki berbagai karakteristik dan persyaratan (misalnya data rate, latency, dan biaya) yang sering berbeda secara substansial dari kebutuhan masing.

Heterogeneous Multi-RAT, Heterogeneous Multi-RAT (Radio Access Technology) adalah dalam suatu jaringan yang menghubungkan beberapa radio akses teknologi atau perangkat yang berbeda system atau protocol. Sebagai contohnya, dalam suatu komunikasi dengan dikases menggunakan jaringan macrocell 4G terhubung dengan jaringan selular, misalnya berkomunikasi dengan jaringan femtocell, wifi, dsb. Dengan teknologi 5G maka akan memungkinkan untuk mensupport jaringan yang heterogen, berbagai layanan komunikasi antar teknologi bisa saling terhubung.

Referensi :

Afif Osseiran et.all, “Scenarios for the 5G Mobile and Wireless Communications: the Vision of the METIS Project“. IEEE Communicaton Magazine, 2013

 

 

Categories
Muslim

Nuansa Islam di Gumi, Korea

Korea Selatan, negara empat musim yang menjadi salah satu tempat tujuan Buruh Migran Indonesia (BMI). Menurut data dari BNP2TKI, jumlah penempatan BMI ke Korea Selatan (Korsel) sebanyak 40.380 orang dari tahun 2004 sampai 2012. Dengan banyaknya orang Indonesia (yang mayoritas penduduknya muslim) di Korsel, ditambah dengan Pelajar/Mahasiswa Indonesia yang jumlahnya sekitar ratusan dan juga warga asing dari negara lain (misalnya Malaysia, Uzbekistan, Pakistan) maka nuansa islam semakin mulai terasa di negeri ini.

Berdasarkan informasi dari KMI (Komunitas Muslim Indonesia), pada tahun 2012, terdapat sedikitnya 25 mushola/masjid berlebel Indonesia di Korsel, atau biasa disini disebut dengan Islamic Center. Akan tetapi, jumlah tersebut akan bertambah jika ditambahkan masjid lain, selain dibawah payung KMI. Salah satu mushola Indonesia yang bisa dibilang baru berdiri adalah Al-Huda, yang terletak di sudut kota Gumi, Kota kecil diantara Kota Daejon dan Daegu.

Awal berdiri tahun 2009, mushola Al-Huda berlokasi di Gongdan-dong, Gumi, tetapi kemudian mulai akhir tahun 2012 berpindah ke lokasi baru di Sagok-dong. Lokasi baru memiliki ruangan yang lebih luas, jika dibandingkan dengan lokasi sebelumnya karena bisa menampung sekitar 200 jamaah. Seperti kebanyakan mushola lain di Negeri Gingseng, tempat yang digunakan sebagai mushola masih berstatus “sewa”, jadi terlihat akan dari luar bangunannya hanya seperti apartemen atau ruko. Namun, beberapa diantaranya ada juga yang sudah berbentuk seperti masjid, karena memang telah melalui proses perijinan yang panjang dalam pembangunanya. Selain itu, suara pengeras adzan juga belum bisa terdengar sampai keluar ruangan mushola. Semoga suatu saat nanti, sampai pengeras suara adzan akan berkumandang di negeri ini, Aamiin.

Kota yang berjarak kurang lebih 300 km ke arah selatan dari kota Seoul ini, terdapat sekitar dua ribu orang BMI. Walaupun kota kecil, Gumi merupakan salah satu kota industri di Korsel, sehingga banyak dari mereka bekerja sebagai buruh atau pekerja. Meskipun banyak dari mereka yang setiap hari bekerja, shift pagi ataupun malam, masih ada sekitar belasan yang bemalam ataupun sekedar beristirahat di Mushola Al-Huda. Mereka adalah orang-orang terpilih yang dengan keyakinan, kerja keras, perjuangan, dan juga kesabaran telah membangun, mensyiarkan, dan memakmurkan rumah Allah di kota ini.

Hadits riwayat Usman bin Affan ra: ”Barang siapa yang membangun sebuah masjid karena mengharapkan keridhaan Allah SWT, maka Allah akan membangun untuknya sebuah rumah di surga. (H.R Bukhari dan Muslim)

Mushola Al-Huda, kalau di Indonesia bisa disebut dengan Masjid Al-Huda karena sholat jumat dilaksanakan di tempat ini, dan kebanyakan mushola disini memang dipakai untuk sholat Jumat. mushola/masjid, seperti yang disebutkan diatas, juga sebagai Islamic Center, sehingga banyak kegiatan yang dilakukan di tempat ini, diantaranya kajian pekanan (misalnya yasinan, kajian akhwat), tempat pertemuan antar paguyuban/perkumpulan berdasarkan daerah di Indonesia (misalnya disini ada paguyuban dari Cirebon, Indramayu, Malang, Madura dsb), Al-Huda Mart yang menyediakan makanan, daging halal dan membantu yang ingin transfer uang ke Indonesia, tempat bermalam bagi orang Indonesia yang sedang dalam perjalanan, sampai menikah pun dapat diselenggarakan di mushola ini.

Dalam melatih ketrampilan dan skill bagi jamaah, Al-Huda juga mengadakan kegiatan lain seperti pelatihan komputer, sosialisai organiasi, dan juga seminar wirausaha. Pada umumnya, para BMI mengalami kesulitan untuk menemukan bentuk kegiatan usaha yang dapat didanai dengan uang hasil bekerja disini. Sebenarnya merela memiliki potensi menjadi wirausahawan namun mengingat minimnya skill, ketrampilan dan pengetahuan dalam hal kewirausahaan maka sebagian besar pendapatan hasil bekerja habis dipakai untuk hal-hal yang bersifat konsumtif.

Puji syukur alhamdulillah, mushola menjadi tempat yang paling bermanfaat dan membantu bagi orang Indonesia di Korsel. Seperti kalimat motivasi yang pernah ditulis di media informasi milik Al-Huda, “Mari bersama Al Huda Gumi, dari kita untuk kita Al-Huda milik kita bersama”, dengan merapatkan barisan di mushola, semoga citra orang Indonesia di Korsel menjadi semakin baik dan sepulang nanti dapat berguna bagi agama, keluarga, masyarakat, dan juga dapat berkontribusi dalam membangun negeri tercinta, Indonesia.

Categories
Wireless

Salju di Korea, Pertama Kali Aku Melihatnya

Gumi, November 2013, morning time, in the weekend, saturday,  I woke up late, because i did some tasks and sleep in my lab.

Suddenly, i was taking water to make a fajar prayer.  After finish, i moved to outside and i was surprsing. Masya Allah, i was seeing the snow was coming.

Categories
Life Muslim

Mungkin Terakhir Kali Acara Mudik dari Bandung

Ramadhan 1433 H, i thougt would be my last “mudik” from Bandung.. so many stories about “mudik”, such as lost train, sit in the train floors, touring with motorcycle, and even stand up almost 8 hours.. i never forgot it, my bandung stories. Most of people want to go home in last week, every ramadahan.. with A reason.. want to see family, brothers and sisters, neighbour. Every people must be missing their home town..

Ramadhan 1434H, i dont think so.. i can go home or not. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433H, See you Indonesia.